CITRA DIGITAL
Citra
digital merupakan suatu cara yang dilakukan untuk mempresesntasikan (gambaran)
dari suatu objek kedalam komputer, dimana citra atau gambar auto yang secara
umum merupakan gambar 2D yang memiliki nilai x dan nilai y yang membentuk
sebuah grafik.
Jenis-jenis citra :
Bagian-bagian
dari suatu citra atau gambar yang secara umum digunakan user adalah :
a.
Citra berwarna
1.
Citra berwarna 8
bit
2.
Citra berwarna
16 bit
3.
Citra berwarna
24 bit
b.
Citra Grayscale
(citra keabuan)
c.
Citra Biner
(hitam atau putih)
A.
Citra berwarna
Citra berwarna merupakan nilai
intensitas dari suatu gambar foto yang memiliki jumlah-jumlah warna yang saling
berkombinasi satu dengan yang lainnya.
1.
Citra berwarna 8
bit
merupakan
gambar yang memiliki intensitas warna sebanyak 256 warna, dimana citra 8 bit
membutuhkan 1 byte memori untuk menyimpan nilai warna..
2.
Citra berwarna
16 bit
merupakan
gambar berwarna yang memiliki intensitas warna sebanyak 65.536 warna, untuk
penyimpan intensitas warna untuk tiap piksel dibutuhkan 2 byte.
3.
Citra berwarna
24 bit
merupakan
gambar yang memiliki intensitas warna sebanyak 16.777.216 warna untuk tiap
pikselnya terdiri dari warna red, green, blue. Dimana nilai warna hitam untuk
nilai RGB (R=0 , G=0, B=0) sedangkan putih (R=255, G=255, B=255) untuk media
penyimpan untuk citra tersebut 3 byte memori.
B.
Citra Grayscale
(Citra keabuan)
Merupakan hasil gambar atau foto
yang memiliki nilai RGB (red, green, bue) sama dimana untuk tiap piksel nilai
intensitas warna hanya satu saja dimana warna pada citra grayscale adalah
hitam, putih, keabuan.
C.
Citra Biner
Citra
biner merupakan hasil gambar yang terdiri dari dua warna yaitu hitam dan putih,
dimana warna 0 dan warna 255.



0 komentar:
Posting Komentar